Tanggal 16 Juli 2025, peserta matsama menjalani hari ketiga yang juga merupakan penghujung hari kegiatan matsama MTsN 2 Langkat tahun ajaran 2025-2026. Kegiatan tersebut merupakan hal yang sangat penting dalam membentuk karakter siswa baru. pada kegiatan tersebut sangat di tekankan kepada seluruh siswa agar mengikuti seluruh peraturan-peraturan yang ada di madrasah agar dapat menghindari yang namanya bullying, narkoba dan pelecehan seksual.
Bullying, narkoba dan pelecehan seksual merupakan perilaku tercela dan bagian dari pelanggaran yang sangat tidak di toleransi di madrasah ini. Hal itu sangat merusak diri serta jiwa seseorang terutama bagi mereka yang masih golongan remaja, jika hal itu sudah masuk kedalam diri mereka, maka akan sulit untuk menghentinya dan itu akan menjadi penghancur bagi masa depan nya. Dalam hal ini, kepala madrasah MTsN 2 Langkat Zulkifli Hasibuan sangat menekankan kepada seluruh peserta didik untuk tidak terlibat dalam hal bullying, narkoba maupun pelecehan seksual “anak-anak kami semua, saya tidak mau ada satupun dari kalian yang terlibat dengan yang Namanya bullying, narkoba maupun pelecehan seksual. Hal itu sangat bertentangan dengan norma kita sebagai madrasah. Kita adalah orang muslim, bullying, narkoba dan juga pelecehan seksual merupakan hal yang sangat di larang dalam agama kita. Jadi saya tidak mau ada yang terlibat dengan perilaku-perilaku tercel aitu, dan jika kami temukan ada yang melakukan Tindakan tersebut maka kami tidak akan segan-segan untuk menghukum dengan berat kalau bisa akan langsung keluarkan dari madrasah ini”. Ungkap Kepala Madrasah MTsN 2 Langkat
Kegiatan itu di laksanakan dengan menyebutkan ikrar yang di ucapkan oleh salah seorang guru dan di ikuti oleh seluruh peserta didik baru. Ikrar tersebut merupakan bentuk pernyataan seluruh siswa untuk selalu menjaga harum nama baik madrasah dan terus mencerminkan diri sebagai seorang muslim yang berakhlakul karimah dimana pun berada. Seluruh peserta didik dengan lantang dan bangga untuk menyebutkan setiap baris ke baris dari ikrar tersebut dan hal itu merupakan bagian kebanggan yang besar bagi guru karena memiliki murid yang sangat antusias dalam menjaga nama baik sekolah yang itu juga menjadi penentu dalam membentuk karakter siswa untuk menciptakan generasi terbaik di masa mendatang.
Setelah penyebutan ikrar di laksanakan seluruh peserta didik baru di arahkan untuk membuat atau menuliskan tanda tangan masing-masing pada sebuah canvas yang telah di sekolah oleh Madrasah sebagai tanda janji atau komitmen seluruh siswa untuk terus anti bullying/narkoba dan pelecehan seksual juga hal itu juga merupakan sebagai sarana untuk membangun interaksi dan hubungan baik antara siswa dengan kakak kelas maupun dengan seluruh guru yang ada di MTsN 2 Langkat.
Dengan adanya kegiatan ini di laksanakan, di harapkan seluruh siswa dapat terus menanamkan dalam diri betapa buruk buruknya perilaku bullying, narkoba dan juga pelecehan seksual, hal itu merupakan penghancur generasi. Semoga dengan adanya kegiatan ini menjadi salah satu alasan seluruh siswa untuk terus menjaga diri di mana pun berada serta terus mencerminkan sebagai seseorang yang memiliki akhlakul karimah, dan dengan demikian generasi bangsa yang baik akan menjadi lebih mudah terbentuk, dengan banyak nya generasi bangsa yang berkualitas tinggi maka tentunya bangsa akan menjadi jauh lebih baik lagi kedepannya
