
Pada hari ini, Rabu tanggal 19 November 2025 MTsN 2 Langkat adakan pelatihan kader kesehatan remaja dalam rangka meningkatkan kesadaran hidup sehat di lingkungan Madrash MTsN 2 Langkat. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula MTsN 2 Langkat mulai pukul 09.00 Wib sampai dengan selesai. Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran siswa-siswi MTsN 2 Langkat tentang betapa pentingnya menjaga kesehatan dalam kehidupan sehari-hari terkhusus untuk para kader UKS MTsN 2 Langkat.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan Yaitu Herman Sitorus, S. Ag, MM, Wakil Kepala Madrasah Bidang Akademik yaitu Heramairanisyah, S. Pd, MM, Wakil Kepala Madrasah Bidang Humas yaitu Fathan Nadia , beberapa dewan guru serta seluruh siswa Madrasah yang ikut menjadi bagian dari Unit Kesehatan Sekolah (UKS) di Madrasah MTsN 2 Langkat. Selain itu, kegiatan tersebut juga dihadiri langsung oleh tim perwakilan UPT Puskesmas Kecamatan Besitang yaitu Dr. Beby Yanti, Dr Jihan Maghfirah, Dr Sadila Keliat, Dr Uji Sri Astuti S. Kep ners, Kartini SKM dan Ernaindawati SKM.
Kegiatan tersebut dimulai langsung oleh Gilbran Al Fashar dan Nayra Alviera Lubis selaku pembawa acara sekaligus bagian dari anggota Unit Kesehatan Sekolah (UKS) MTsN 2 Langkat dan dilanjutkan dengan sambutan dari Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan yaitu Bapak Herman Sitorus, S. Ag, MM. Beliau menyampaikan bahwa betapa pentingnya peran kader kesehatan sebagai garda terdepan dalam membangun budaya hidup bersih dan sehat dikalangan Madrasah MTsN 2 Langkat “ Pelatihan kader kesehatan ini merupakan hal sangat berarti bagi kita dalam menciptakan generasi-generasi yang mengerti tentang pola hidup sehat dan memiliki daya tanggap yang baik dalam menjaga pola hidup yang bersih dan sehat dilingkungan Madrasah kita. Kader kesehatan tidak hanya bertugas membantu pelayanan UKS, tetapi juga menjadi contoh dan penggerak bagi teman-temannya yang lain dalam menjaga kesehatan diri dan lingkungan”. Ungkap Herman Sitorus, S. Ag, MM
Selanjutnya, perwakilan dari Tim UPT Puskesmas Kecamatan Besitang yaitu Ibu Ernadarwati SKM selaku salah satu dari narasumber juga memaparkan tentang pentingnya memiliki Unit Kesehatam Sekolah (UKS) di setiap sekolah atau madrasah “UKS bukan hanya ruangan untuk beristirahat saat sakit. Tapi UKS adalah pusat edukasi, pencegahan, dan pelayanan kesehatan sederhana untuk seluruh siswa dan kader kesehatan adalah ujung tombak dari keberhasilan program ini”. Ungkap Ernadarwati SKM
Selanjutnya, Dr Sadila Keliat yang juga merupakan anggota tim tersebut memaparkan tentang pentingnya memahami cara penanganan pertama jika terjadi sesuatu di Madrasah yang berpengaruh pada kesehatan siswa “penangan pertama tidak hanya soal memberikan pertolongan, tetapi juga tindakan cepat, tepat dan aman. Penanganan pertama adalah langkah awal yang menentukan. Jika dilakukan dengan benar, tindakan ini dapat mencegah kondisi menjadi lebih buruk dan membantu korban sebelum mendapatkan perawatan lebih lanjut”. Ungkap Dr Sadila Keliat
Selanjutnya, Dr Jihan Maghfirah memaparkan tentang bagaimana remaja harus memahami proses pubertas, menghindari perilaku yang berisiko serta menjaga kesehatan reproduksi dengan cara yang benar “kesehatan reproduksi bukan hanya tentang perubahan tubuh, tetapi juga tentang bagaimana seorang remaja memahami dirinya sendiri, menjaga kebersihan dan mengambil keputusan yang tepat untuk masa depan”. Ungkap Dr Jihan Maghfirah
Selanjutnya, Dr Beby Yanti memberikan contoh atau mempraktekkan tentang memberikan penanganan pertama. Suasana pelatihan tampak aktid dan penuh antusiasme ketika para peserta saling bergantian menjadi contoh korban dan penolong dalam praktek penanganan pertama tersebut “praktik penanganan pertama seperti ini sangat penting. Bukan hanya memahami teori, tetapi juga memastikan siswa yang menjadi kader bisa dan mampu melakukan tindakan dengan benar, cepat dan aman ketika menghadapi keadaan yang darurat”. Ungkap Dr Beby Yanti
Para peserta terlihat sangat antusias dan semangat dalam mengikuti setiap sesi dalam pelatihan tersebut, terutama ketika masuk ke sesi praktek langsung dalam penangan awal pada kejadian cedera ringan atau simulasi kondisi darurat. Kepala MTsN 2 Langkat yaitu Bapak Zulkifli Hasibuan berharap kegiatan ini memberikan semangat dan pemahaman serta kesadaran tentang pentingnya menjaga pola hidup sehat kepada seluruh siswa-siswi kita terutama untuk kader UKS yang merupakan penggerak bagi temannya yang lain “semoga melalui kegiatan ini, siswa-siswi kita bisa untuk menjadi remaja yang terampil di bidang kesehatan, berkarakter peduli dan mampu menjadi duta kesehatan di lingkungan Madrasah”. Ungkap Kepala MTsN 2 Langkat
Dengan adanya pelatihan ini, MTsN 2 Langkat terus menunjukkan komitmennya dalam membentuk generasi muda yang sehat, berpengetahuan dan berperan aktif dalam menjaga kebersihan serta kesehatan Madrasah.




